Panorama Alam Gunung Kahayya Dan Karampuang Di Bulukumba

Rp65.000


Buku bacaan ini berkenaan dengan cinta, karena dalam kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari kehidupan mereka dengan cinta. Bahkan,  berbekal cinta sebagai manusia akan mampu berpikir dan memikirkan manusiawi dengan memanfaatkan lingkungan alam dan sumber daya alam secara optimal dan memerhatikan efisiensi untuk melestarikannya. 
Kabupaten Bulukumba, yang memiliki permukaan bumi pegunungan Lompobattang dengan dua  gunung di antaranya gunung Kahayya dan Karampuang. Dari kedua gunung inilah, yang akan dapat dikembangkan sebagai salah satu destinasi wisata pegunungan dan memiliki nilai eksotik dengan dukungan kopi Kahayya. Untuk itu, dikembangkan trikonsepsi pertanian yang terdiri atas Petik Olah Jual, yang pertama kali dikembangkan Prof. Dr. A.Amiruddin Gubernur Sulawesi Selatan sejak 1983.  
Berbeda halnya dengan kehadiran Gunung Karampuang (karaeng puang) kecamatan Bulukumpa Kabupaten Bulukumba, sebagai salah satu destinasi wisata dengan dukungan alam dan budaya religius yang ditandai adanya sebuah Makam Syekh Abdullah, ayah dari Abdul Haris bergelar Puak Janggok. Ayah dan anak, sebagai tokoh penyiar Islam di daerah Bulukumba, yang berusaha menerapkan pendekatan sufi (tarekat). Abdul Haris bergelar Puak Janggok . Ulama sufi dari kerajaan Aceh ini, dimakamkan di pemakaman umum Talayya di Birakeke Desa Bira Kecamatan Bontobahari Kabupaten Bulukumba.        
 Selamat membaca buku ini. Salam literasi untuk dapat mewujudkan  Indonesia maju dalam menghadapi seratus tahun kemerdekaan Indonesia dalam rangka meraih Generasi Emas 2045.-

Kondisi
Baru
Berat
200gr
Tanggal Posting
2022-07-13 15:17:20

Jumlah Produk

Pilihan lainnya untukmu